Wah! Akhirnya ada yang jawab, nggak nyangka..hheeheh
Terima kasih banyak atas share pengalamannya mas
Pada tanggal 01/02/14, hari yanto <har_i20002000@yahoo.com> menulis:
>
>
> Ini pengalaman saya pribadi. Pada tahap awal, saya hanya memanfaatkan Ms
> Acces murni. Namun karena beberapa keinginan tidak bisa diselesaikan murni
> Ms Access, akhirnya saya masuk VBA.
>
>
> Awalnya, saya membaca buku VB6. Step by Step VB. Di situ diuraikan baris per
> baris masing-masing script. Sambil membaca, saya praktekkan di VBA Ms Acces.
> Ada yang bisa ada pula yang tidak. Dari situ, akhirnya ada proses pencarian
> hingga menemukan VBA Ms Acces yang pas.
>
> Jadi perlu tidaknya belajar VB6, tergantung kebutuhan. Semakin kita
> berhadapan dengan masalah rumit, disitu tersimpan tantangan kita untuk
> menyelesaikan. Di situ pula mau tidak mau harus belajar VBA (VB6 hanya tahap
> awal saja). Dan, sering terjadi, kita bisa merangkai hal baru.
>
> Namun, bila masalah yang dihadapi tidak rumit, VB6 atau VBA, mungkin belum
> perlu. Cukup memanfaatkan drag & drop bawaan Ms Access (walau di dalamnya
> berisi VBA).
>
> Mungkin pengalaman kawan-kawan lain berbeda. Monggo di share....
>
> Hariyanto (Surabaya)
>
>
>
>
>
>
> On Saturday, 1 February 2014, 18:32, Jack Rivaldo <rivaldojack@gmail.com>
> wrote:
>
>
> Kalau OTT, abaikan saja pesan ini
>
> Kalau sudah mempelajari Ms. Access apakah perlu lagi mempelajari VB6
>
> Kalau tidak perlu, mengapa?
> Kalau perlu, mengapa? Dan mana yang lebi dulu Ms. Access atau VB6
> terlebih dahulu?
> Aatau harus 22nya, jawab juga mengapa?
>
>
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (3) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar